Jumat, 04 Oktober 2013

NEGRI YANG HILANG!

Dulu...Indah,Megah dan Berkah
Bersahaja,Santun budi,dihormati,
aku bergembira tak pernah nestapa
mengalir air jernih di pangkuanmu.

Nyanyian bahagia selalu diGaungkan,
tak ada ricuh...damai sentosa,
tangisan adalah milik bersama
kelaparan menjadi Tanggung Jawab.

Kesatuan merupakan kekuatan yang dimiliki,
tak pernah runtuh digoyahkan,
memiliki jati diri yang Kokoh,
tak pernah menjatuhkan satu sama lain.

Negri yang hilang!
tak lagi ku menyanjungmu,
tak lagi ku nyanyikan lagu Gaungmu,
lain dulu lain sekarang.

Negri yang hilang!
di rampas kerakusan!
di tindas Kepentingan!
di jajah Kekuasaan semata!

Kini tak perduli Tangisan,
kelaparan menjadi hak setiap orang,

Wahai pemegang kekuasaan...!
kau tak lagi pantas dijunjung,
bahkan disanjung!

Biarkan tangisan ini menderu,
kelaparan menjangkit,asalkan kau...

KEMBALIKAN NEGRIKU YANG HILANG!
Ohhhh...INDONESIA yang Dulu. 


                                                                      CAIRO, 17 AGUSTUS 2012

0 komentar:

Posting Komentar